Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Desaku Purwakarta
Rp. 0
Keranjang masih kosong.

Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

SEMUA KATEGORI

Penyaluran stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Desa Parakan Garokgek

Hari ini Sabtu 16 Maret 2024 Desa Parakan Garokgek yang dihadiri Bp Mulyana selaku Kepala Desa Parakan Garokgek telah  menyalurkan bantuan pangan beras 10 Kg untuk Warga Desa Parakan Garokgek sebanyak 315 KPM Untuk pelaksanaan penyaluran bantuan pangan Program Pemerintah berupa penyaluran beras yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tersebut  bertempat di Aula Desa Parakan Garokgek di mulai pada pukul 09:00 Wib sampai dengan selesai, pada saat   pengambilan beras petugas Penyaluran Beras melibatkan banyak Perangkat Desa karena pelaporan bantuan pangan beras tersebut menggunakan Aplikasi POS Giro. Penerima Manfaat atau KPM pada saat pengambilan beras wajib membawa Dokumen diantaranya KTP asli, Fhotocopy KTP serta Fhotocopy KK dari kedisiplinan petugas serta Penerima Manfaat akhirnya dalam  pelaksanaanya dapat berjalan lancar, tertib  sesuai yang harapnya.

Launching Export Manggis Varietas Wanayasa Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat Ke China sebanyak 600 Ton

Hari ini Kamis, 07 Maret 2024 Kepala Desa Parakan Garokgek selaku tuan rumah kegiatan Launching Export Manggis Varietas Wanayasa Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat Ke China sebanyak 600 Ton yang bertempat di Kebon Ambu Desa Parakan Garokgek. Kegiatan Launching ini dibuka oleh Pj.Bupati Purwakarta. Setelah launching dilaksanakan diadakan Gerakan Pangan Murah ( GPM ) dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan. Buah manggis banyak dibudidayakan oleh masyarakat Desa Parakan Garokgek. Oleh karena itu manggis menjadi salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Purwakarta. Iklim Desa Parakan Garokgek yang tropis membuat manggis menjadi buah yang terbilang mudah untuk dibudidayakan karena habitatnya yang mendukung tumbuh kembang manggis dengan baik.

MELIHAT LEBIH DEKAT PRODUK UMKM KREATIF PARAKAN GAROKGEK : “SISTIK TEH INAI”

Sistik” adalah sejenis makanan ringan berbahan dasar terigu beraroma kencur yang banyak dinikmati semua lapisan masyarakat. Makanan  yang saat ini sedang viral membuat peminat nya semakin banyak.   Karena sedang naik daun, momentum itu dimanfaatkan oleh salah satu masyarakat parakan garokgek. Ibu Rumah Tangga yang bernama Ibu Inar Sunarsih atau terkenal dengan nama “The Inai” mendirikan Usaha Mikro Kecil Menengah Sistik Aneka Rasa. Bertempat tinggal di Dusun II Desa Parakan Garokgek, Kecamaan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta. UMKM ini merupakan salah satu yang terkenal di Kabupaten Purwakarta sejak 2 tahun silam.   Sistik Aneka Rasa adalah cemilan kriuk dan renyah berpaduan rasa antara tepung terigu bahan utama(sesuai dengan rasa), penyedap rasa dan minyak sahur. Tersedia dalam beberapa varian rasa antara lain ubi ungu, kentang, bayam, wortel bawang daun, nangka sehingga memiliki cita rasa yang khas sehingga memanjakan lidah penikmatnya.   Meski berstatus usaha rumahan skala kecil atau UMKM, Teh Inai telah melengkapi produknya dengan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sertifikat halal.   Selain rasanya yang enak dan gurih, Cemilan ini juga memiliki harga jual yang sangat terjangkau dimana setiap variannya diberi harga mulai dari Rp 13.500,00. Produk yang dijualnya pun sudah menyebar ke seluruh Kabupaten Purwakarta. Dan mulai merambah ke penjualan kabupaten - kabupaten tetangga.

DUKUNG PURWAKARTA SEBAGAI “KOTA SANTRI”, DESA PARAKAN GAROKGEK LAKSANAKAN PENGAJIAN ROUTINAN SEKALIGUS TASYAKURAN ATAS P

Pemerintah desa Parakan Garokgek Kecamatan Kiarapedes menyelenggarakan Pengajian rutin tiap bulan di balai desa, pada Jumat, 8 September 2023. Pengajian rutin diselenggarakan setiap bulan sekali dan biasanya dilaksanakan pada hari jumat pada minggu pertama. Pengajian routinan ini salah satu budaya yang dilestarikan oleh Pemerintah Desa Parakan Garokgek.   Kegiatan pengajian sekaligus mendukung slogan baru Purwakarta CANTIK(Cerdas, Akuntabel, Nyantri, Transparan, Inovatif dan Kredibel) sebagiamana yang di sampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT RI ke-78 di Alun-alun Taman Pasanggrahan Padjajaran Purwakarta, Kamis, 17 Agustus 2023, yang lalu.  Namun belum diketahui apakah Purwakarta Cantik merupakan slogan pengganti Purwakarta Istimewa yang selama ini dikenal oleh masyarakat.   Dalam pengajian rutin tiap bulan di Balaidesa Parakan Garokgek dihadiri oleh Kepala Desa Parakan Garokgek beserta staf Pemdes Parakan Garokgek, dan di ikuti warga desa parakan garokgek dengan ibu ibu yang mendominasi.   Dalam sambutannya Bapak Mulyana (Kades Parakan Garokgek) menyampaikan pengajian rutin tiap bulan ini merupakan kegiatan untuk mewujudkan dan mempererat tali silaturrahmi antara Pemerintah Desa dan Warga Masyarakat Desa Parakan Garokgek. Selain itu pada kesempatan yang mulia itu sekaligus menjadi tasyakuran atas diberikannya desa Parakan Garokgek Sebagai “Desa Sadar Hukum” oleh Gubernur Jawa Barat.   “Pemerintah Desa Parakan Garokgek mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya pengajian rutin setiap bulan. Selanjutnya  kegiatan ini ditujukan tasyakuran atas prestasi yang kita seluruh wargai capai sebagai Desa Sadar Hukum. Dengan pengajian dan tasyakuran kita kedapannya dapat meraih prestasi prestasi lain yang membanggakan. Tak luput saya harap pengajian routinan ini berjalan terus menerus sebagai ajang silaturahmi warga desa Parakan Garokgek " sambutan Bapak Mulyana (Kepala Desa Parakan Garokgek).   Pengajian diisi oleh salah satu tokoh agama di Desa Parakan Garokgek yakni Bapak H. Mumu Mufaroz. Acara dimulai dari sambutan, sholawatan, dilanjut dengan tausiah dan di akhiri dengan doa Bersama. Kegiatan diselenggarakan mulai pukul 2.00 sampai dengan 4.00 sore.  

APRESIASI TINGGI KEPADA BUMDES SASAKA DOMAS PARAKAN GAROKGEK CIPTAKAN PROGRAM KESEJAHTERAN MASYARAKAT MELALUI PERTENAKAN

Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Sasaka Domas Parakan Garokgek yang dimiliki oleh Pemerintahan Desa Parakan Garokgek ikut serta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dengan memanfaatkan potensi wilayah. BUM Desa yang baru berganti Kepengurusan akhir tahun 2022 ini memiliki Program Kerja Tahun 2023 yang sudah di realisasikan dengan mengembangkan potensi ekonomi desa dan memberikan peluang kerja kepada warga Desa Parakan Garokgek. Dengan modal yang berasal dari dana desa menunjukan keseriusan Pemerintahan Desa Parakan Garokgek untuk menciptakan dan mendukung kesejahteraan masyarakat melalui BUM Desa Sasaka Domas Parakan Garokgek. Yaitu Usaha Peternakan Domba.   Pemilihan Usaha BUM Desa Tersebut dikarenakan potensi yang dimiliki Desa Parakan Garokgek yakni memiliki Ladang Rumput yang luas sehingga pakan terjamin dan iklim (suasana) yang juga bagus untuk berternak Domba. Dibarengi dengan adanya beberapa peternak yang sudah maju dan berkembang, menjadi faktor pendorong terciptanya produk BUM Desa di sektor pertenakan. Walaupun baru aktif di sekitaran tahun 2022 dan terbatasnya dana desa yang menjadi modal utama tidak menjadi halangan bagi pengelola BUM Desa untuk merealisasikan tujuan utama BUM Desa Sasaka Domas Parakan Garokgek.   Jumlah Domba yang dimiliki BUMDes Sasaka Domas Parakan Garokgek Saat ini Berjumlah 8 ekor. Jika dilihat dari angka memang terlihat kecil namun dengan renge kurang dari 1 tahun bisa menghasilkan  8 ekor hal tersebut menjadi sebuah prestasi yang patut di apresiasi. Kemudian dari sisi pengelolaan BUM Desa mengikut sertakan peran masyrakat hal tersebut bertujuan sebagai sarana pengembangan masyarakat supaya kedepannya dapat mandiri dan menjadikan mereka lebih mahir dalam beternak. Selain itu dapat meningkatkan pendapatan peternak dan menciptakan lapangan kerja lokal. Dengan menggandeng peternak yang sudah mahir supaya hasil yang didapat bisa optimal dan diharapkan tahun ini bisa bertambah dengan pengelolaan yang lebih baik.   Hal yang patut di apresiasi kembali yakni sistem bagi hasilnya.  Sebagaimana yang di jelaskan Oleh Salah Satu Pengurus BUM Desa Sasaka Domas Parakan Garokgek Pak Rudiana Efendi, S.E Bahwa “Sistem bagi hasil Peternakan Domba adalah 60/40 dimana 40% untuk keuntungan BUM Desa dan 60% nya Hak Pengurus Ternak, karena bagaimanapun tujuan dari peternakan ini sendiri yakni membantu masyarakat supaya kedepannya memliki dan mampu mengembangkan usaha pertenakan sendiri yang berimbas kepada kesejahteraan ekonomi masyarakat dapat mengalami peningkatan”, tutur beliau.   Dengan BUM Desa yang kuat dan beragam inisiatif ekonomi lokal, diharapkan Desa Parakan Garokgek nantinya berhasil mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi, memberikan contoh inspiratif tentang bagaimana pemberdayaan ekonomi lokal dapat mengubah kehidupan masyarakat desa.